Kapten Inf Dody Mulia Harahap (TN 14) berhasil menyelesaikan tugas belajar Maneuver Captain Career Course (MCCC) di Fort Benning

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Seorang Perwira TNI Angkatan Darat (AD), Kapten Inf Dody Mulia Harahap, berhasil menyelesaikan tugas belajar Maneuver Captain Career Course (MCCC) di Fort Benning, Amerika Serikat.

Putra asli asal Kota Pekanbaru, yang kini masih menjabat sebagai Komandan Tim Pengamanan Pribadi (Dantim Pampri) Wakil Presiden Ma’aruf Amin ini, sukses menyabet hasil academic evaluation ‘All Exceptional’ (istimewa).

Ia juga satu-satunya mendapatkan penghargaan The Order of Saint Maurice Medal dari Army National Infantry. Penghargaan ini diberikan khusus kepada prajurit Infanteri yang berhasil memenuhi beberapa kualifikasi yang ditentukan. Selama mengikuti pendidikan, Kapten Inf Dody Mulia Harahap dinilai telah menunjukkan standar tertinggi dalam hal integritas, karakter moral, kecakapan profesi, loyalitas dan dedikasi pada pelaksanaan tugas.

Tercatat bahwa Jenderal Colin L Powell, mantan Kepala Staf Gabungan Militer dan mantan Menteri Luar Negeri AS, juga pernah menerima medali penghargaan ini. Untuk diketahui, MCCC adalah sebuah program pendidikan militer dalam Angkatan Darat Amerika Serikat untuk mendidik perwira-perwira berpangkat Kapten, agar nantinya memahami dan mahir secara taktik dan teknik dalam manuver operasional Infantry, Armor dan Stryker Infantry.

Pendidikan ini juga membekali siswanya dengan kepemimpinan lapangan, proses pengambilan keputusan militer serta gelar operasi serangan, pertahanan dan counter insurgency. Sejumlah nama Jenderal mentereng asal Indonesia, juga pernah mengenyam pendidikan di Fort Benning. Sebut saja Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Kivlan Zein, dan Prabowo Subianto.

Lahir di Kota Pekanbaru

Kapten Dody Mulia Harapan merupakan putra kelahiran Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Dody kecil dulunya bersekolah di SDN 009 Pekanbaru. Setelah tamat, ia melanjutkan pendidikan ke SLTPN 4 Pekanbaru. Selesai dari sana, Dody masuk ke SMA Taruna Nusantara Magelang. Berikutnya, Dody berhasil masuk Akademi Militer (Akmil) di Magelang dan lulus tahun 2009.

Anak laki-laki dari pasangan H Lindung Harahap dan Desmawaty Siregar ini berkomitmen, setelah menyelesaikan pendidikan di Amerika Serikat, dia akan tetap mengabdi serta memberikan karya terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara sebagai Perwira TNI AD. Dody mengisahkan, ada beberapa pengalaman menarik yang dirasakannya selama menempuh pendidikan di Fort Benning, Amerika Serikat.

“Saat itu keadaan dan cuaca sangat berbeda. Saya datang dan memulai pendidikan di bulan Oktober, dimana saat itu winter dan sangat dingin. Saya harus menyesuaikan makanan dan cuaca,” katanya saat bercerita kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (23/6/2021).

Selain itu menurutnya, ia menemukan kultur yang sangat jauh berbeda antara Indonesia dengan Amerika Serikat. Dibeberkan Dody, total ada 162 Perwira yang ikut pendidikan, mayoritas dari US Army. Selain tentara dari Amerika Serikat, ada pula Perwira Asing dari 16 negara lainnya. Seperti Norwegia, Korea Selatan, Jerman, Israel, Belgia, Jepang dan beberapa negara dari dataran Afrika.

Dibeberkan suami dari dr. Sekarmayang Dwitiya Putri ini, banyak hal yang dia dapatkan selama menempuh pendidikan di Negeri Paman Sam. Selain mengikuti pembelajaran rutin, di sana dia juga harus mempresentasikan tentang keindahan dan kultur Indonesia kepada Perwira mancanegara lainnya.
“Saya berusaha mempresentasikan hal-hal baik tentang Indonesia dan membangun persahabatan. Serta juga mempelajari hal-hal baik dan menarik dari kultur budaya dan militer dari negara lain,” tutur Kapten Dody.

Selama di sana diakui Dody, ia sangat menaruh rindu dengan kuliner Indonesia yang kaya akan rasa dan begitu istimewa.
“Saya juga kangen berolahraga di Islamic Center Masjid Agung, dan menyantap makanan khas melayu seperti gulai patin, lempuk durian dan bolu kemojo,” ulasnya, melansir Tribunnews.com.

Dody menambahkan, setelah mengikuti sekolah di luar negeri ini, dia masih menunggu perintah, ke mana dia akan ditugaskan oleh Satuan TNI AD sebagai promosi jabatan baru. Untuk diketahui, Dody pernah menjadi Paspampres Grup A, dari zaman Presiden SBY dan Presiden Joko Widodo. Kemudian dia pindah ke Grup B, menjadi Komandan Tim Pengamanan Pribadi bagi Jusuf Kalla dan sekarang Wakil Presiden Ma’aruf Amin. ***

Editor: Akham Sophian
https://www.potretnews.com/berita/baca/2021/06/23/wah-perwira-tni-asal-pekanbaru-selesaikan-tugas-belajar-di-amerika-dengan-nilai-istimewa

Scroll to Top