Bupati Lamongan Dan Belu Ditemui Siswa

Pada waktu yang hampir bersamaan dua bupati ditemui Siswa kelas X SMA Taruna Nusantara di tempat yang berbeda.

Yang pertama Bupati Lamongan Dr. H. Yuhronur Efendi, MBA yang menerima Siswa Reshandy Taftazani Aulya pada hari Kamis tgl. 29 Desember 2022 bertempat di Pendopo Lokatantra, Pemda Lamongan.

Yang kedua, di hari yang sama, dr. Agustinus Taolin, SpPD.- KGEH, FINASIM Bupati Kabupaten Belu, NTT yang menerima siswa Gery Valentino Fernandez bertempat di ruang kerjanya di Pemda Atambua.

Hampir senada, kedua bupati yang memiliki latar belakang pendidikan akademis baik ini menyampaikan pandangan dan nasihat yakni, seorang pemimpin itu harus memiliki sebuah power (kekuatan) dan juga harus memiliki orang yang dipimpin (pengikut).

Apabila seseorang telah mengabdikan diri sebagai seorang pemimpin, seseorang terhebut haruslah bisa menjadi inspirasi bagi pengikutnya dan juga harus dapat mengarahkan agar tujuan bersama yang diinginkan akan tercapai dengan baik.

Beberapa yang hal yang dibutuhkan agar dapat menjadi seorang pemimpin di era 4.0 ini, diantaranya pemimpin harus memiliki kemampuan dan kapasitas untuk memimpin dan manjadi contoh bagi anak buah. 

Yang kedua adalah penampilan, seseorang dapat dilihat sifat kepemimpinannya dari caranya menata diri sendiri. Yang ketiga adalah wawasan, seorang pemimpin harus memiliki wawasan yang luas agar dapat menyelesaikan masalah dan mencapai tujuan bersama. 

Terakhir adalah jejaring, untuk memimpin para anak buah, pemimpin haruslah mengenal anak buahnya, selain itu sebaiknhya pemimpin memiliki keahlihan berkomunikasi agar dapat menjelaskan tujuan bersama yang akan dicapai.

Bupati Yuhronur memberikan nasihat bahwa kepemimpinan itu bukanlah hal yang didapat secara langsung akan tetapi kepemimpinan merupan sesuatu yang dapat dipelajari dalam kehidupan sehari hari maupun dipelajari secara khusus. Hal kecil dapat menjadi suatu cara untuk menempah diri menjadi pemimpin yang baik.

Scroll to Top