Ketua MPR RI Zulkifli Hasan Ingin Sistem Pendidikan Taruna Diterapkan di Berbagai Daerah Indonesia

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan Ingin Sistem Pendidikan Taruna Diterapkan di Berbagai Daerah Indonesia

Nov 09, 2017By admin SMATN

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menyatakan bahwa Indonesia perlu membentuk sistem sekolah yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan, perjuangan, dan kebudayaan di berbagai daerah. Dengan penerapan sistem tersebut, generasi penerus bangsa akan mampu menjaga merah putih agar tetap kokoh dan tidak dapat dikoyak oleh pengaruh asing.

“Hari ini di negara kita banyak sekali salah paham. Perdebatan sering kali menjadi pemicu permusuhan. Bangsa ini menjadi rentan. Oleh karena itu, kita butuh generasi yang mengerti betul dan mengamalkan nilai-nilai luhur agar dapat menjadi penengah dari kekisruhan yang terjadi di tengah masyarakat,” kata Zulkifli.

Hal tersebut ia sampaikan ketika membuka acara Pandatara (pameran seni dan budaya nusantara) yang diadakan oleh  SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah (26/09/17).  Dalam acara tersebut, Zulkifli pun menyatakan bahwa sistem pendidikan yang ada di sekolah tersebut bisa diterapkan di daerah lain.

Dengan memadukan aspek kebangsaan, kebudayaan, dan penekanan terhadap aspek akademik secara disiplin maka akan tercipta generasi penerus bangsa yang unggul dan dapat mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional.

“Hari ini jumlah penduduk Indonesia telah mencapai 261 juta jiwa. Dengan penduduk yang begitu banyak saja kita masih impor bahan pangan. Lalu bagaimana nanti ketika 50 tahun lagi bila penduduk mencapai 500 juta jiwa? Hanya ilmu dan teknologi yang mampu membuat kita menjadi bangsa yang mandiri,” tambah Zulkifli.

Namun demikian, ilmu dan teknologi menjadi tidak ada harganya, menurut Zul, jika individu-individu yang bersangkutan tidak mengenal nilai-nilai luhur kebangsaan. Dalam beberapa Minggu terakhir misalnya, terdapat tiga kepala daerah tertangkap KPK. Hal itu menunjukkan bahwa  uang telah menjadi indikator dari setiap hal di kehidupan kita dan menghapus seluruh nilai-nilai luhur.

Zul pun mengatakan bahwa setelah reformasi Indonesia mengalami banyak kemajuan dari sisi kesetaraan dan hak individu yang lebih luas. Akan tetapi, pengertian hak tersebut tidak bisa disalahartikan karena akan merugikan orang lain. Oleh sebab itu, kita tidak bisa menyamakan yang berbeda dan membedakan yang sama.

“Saya berharap ke depannya kita bisa membuat sekolah-sekolah lain dengan sistem pendidikan seperti yang dimiliki oleh SMA Taruna Nusantara. Alangkah terangnya masa depan Indonesia jika sistem pendidikan seperti ini diterapkan di banyak daerah,” tutup Zul.

http://biz.kompas.com/

Berita terkait :
http://www.mpr.go.id/posts/bertemu-siswa-taruna-nusantara-ketua-mpr-optimis-indonesia-punya-harapan
http://www.antarajateng.com/detail/zulkifli-hasan-berharap-sma-tn-dikembangkan-daerah-lain.htmlhttps://radarsemarang.com/2017/10/26/sma-tn-gelar-pandatara/
https://radarsemarang.com/2017/10/26/sma-tn-gelar-pandatara/
http://www.kebumenekspres.com/2017/10/ketua-mpr-kagumi-pandatara-sma-taruna.html
http://www.rmol.co/read/2017/10/26/312621/Tiga-Syarat-Negara-Maju-Versi-Zulkifli-Hasan-
http://www.suaramerdeka.com/smcetak/detail/11063/Pameran-Seni-Budaya-SMA-Taruna-Nusantara
http://news.akurat.co/id-80144-read-ketua-mpr-harap-sma-tn-dikembangkan-di-daerah-lain

Related post

Top