Aditya Halindra Faridzky (TN 18) menjadi warna baru di tokoh politik daerah yang biasanya diisi politisi kawakan

 

 

AKURAT.CO, Sejak dilantik sebagai Bupati Tuban oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada 20 Juni 2021 lalu, sosok Aditya Halindra Faridzky langsung mencuri perhatian publik. Sosoknya yang masih muda dan sudah menjabat sebagai bupati, menjadi warna baru di tokoh politik daerah yang biasanya diisi politisi kawakan.

 

Terlebih, saat dilantik sebagai bupati, Aditya masih jomlo dan belum memiliki pasangan. Bahkan, Khofifah dalam unggahannya di Instagram menyebutkan, membuka kesempatan bagi perempuan yang ingin mendampingi Aditya menjadi Ibu Bupati.

 

“Barangkali ada jomblowati follower saya yang beruntung terpilih menjadi Ibu Bupati sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tuban. Coba paparkan visi misinya. Yang terbaik nanti saya sampaikan ke Mas Lindra,” tulis Khofifah.

 

Berikut beberapa fakta menarik sosok Aditya Halindra, Bupati Tuban yang tengah jadi sorotan.

 

1. Biografi singkat Aditya Halindra

 

Aditya Halindra Faridzky lahir di Tuban, 15 April 1992. Saat dilantik sebagai bupati, usianya baru menginjak 29 tahun, yang menjadikannya sebagai salah satu bupati termuda di Indonesia saat ini.

 

2. Latar belakang keluarga dari politisi

 

Aditya sendiri lahir dari keluarga politisi. Ia merupakan putra dari pasangan mendiang Ali Hasan, dan Haeny Hafid Harsandi. Sang ibu, Haeny merupakan Bupati Tuban ke-51, yang menjabat selama dua periode, yakni 2001-2006 dan 2006 – 2011.

 

3. Riwayat pendidikan Aditya Halindra

 

Dilansir dari laman kpu.go.id, Aditya Halindra menempuh pendidikan sekolah dasar di Kebonsari 2 Tuban. Ia kemudian melanjutkan di SLTP Negeri 2 Tuban, dan SMA Taruna Nusantara.

 

 

 

Setelah lulus dari SMA Taruna Nusantara, Aditya kemudian meneruskan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta jurusan Ekonomi. Di UGM hanya bertahan satu tahun, ia kemudian pindah ke Universitas Airlangga (Unair) Surabaya mengambil jurusan yang sama.

 

4. Riwayat pekerjaan 

 

Sebelum terjun di dunia politik, Aditya telah menduduki posisi strategis di beberapa perusahaan. Seperti menjadi komisaris di CV. Sembilan-Sembilan, komisaris di PT. Sembilan-Sembilan Tuban Perdana, serta komisaris di PT. Ariesta Tuban.

 

Aditya kemudian terjun ke dunia politik dengan bergabung ke Partai Golongan Karya (Golkar). Pada tahun 2019 lalu, Aditya berhasil menjadi Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur.

 

5. Menang telak dalam pemilihan bupati 2020 lalu

 

Pada Pilkada Kabupaten Tuban 9 Desember 2020, Aditya yang berpasangan dengan Riyadi mendapatkan nomor urut 2. Saat itu, ia memenangkan Pilkada dengan cukup telak, yakni mendapatkan  423.236 suara, atau sekitar 60 persen suara.

 

Sementara rivalnya di nomor urut 1, Khozanah Hidayati dan Muhammad Anwar hanya memperoleh 24,2 persen suara. Adapun nomor urut 3, Setiajit dan Armaya Mangkunegara hanya mendapatkan 15,8 persen suara.

Itu dia beberapa fakta menarik dari Adapun Halindra Faridzky, bupati Tuban yang jadi sorotan warganet.

https://akurat.co/5-fakta-menarik-bupati-tuban-aditya-halindra-masih-single-dan-karier-moncer

Scroll to Top