Implementasi Moderasi Beragama Bagi Siswa Kelas X Angkatan 34

IMPLEMENTASI MODERASI BERAGAMA

Pada kegiatan Implementasi Moderasi Beragama bagi siswa (baru) kelas X di SMA Taruna Nusantara yang diselenggarakan pagi ini di Balairung Pancasila, pentingnya membangun kesadaran dan toleransi terhadap keberagaman, menjadi aspek utama yang ditekankan.

Kesadaran akan keberagaman adalah kunci penting dalam membangun masyarakat yang harmonis. Dalam kegiatan ini, siswa kelas X diberikan pemahaman tentang pentingnya menghormati dan menghargai perbedaan. Mereka diajarkan bahwa tidak ada satu agama atau keyakinan yang lebih penting dari yang lain, namun semua memiliki nilai dan keunikan yang sama-sama berharga.

Kegiatan yang dibuka oleh Wakasekmin SMA TN Mayjen TNI (Purn) Nanang Djuana Priadi, S.Ip., M.H. ini berlangsung sangat konstruktif dan dihadiri oleh siswa kelas X dan semua Pamong Agama di SMA TN. Pamong Agama Islam, Agus Budi Kurniawan S.Ag bertindak sebagai moderator diskusi sedangkan narasumber diskusi adalah Tri Wahono, S.Pd (Pamong Agama Hindu), Anis Puji Astuti, S.Pd (Pamong Agama Budha), Nola Tilar Silaban, S.Pd.K. (Pamong Agama Kristen), Donatus Henry Wijaya, S.Th. (Pamong Agama Katolik) dan Sigit Purwanto, S.Pd.I., M.Pd. (Pamong Agama Islam).

Dengan membangun kesadaran dan toleransi terhadap keberagaman pada siswa baru, SMA Taruna Nusantara berharap menghasilkan generasi yang menghargai dan menghormati perbedaan. Mereka diharapkan menjadi agen perubahan yang mempromosikan perdamaian, persatuan, dan keharmonisan dalam masyarakat yang beragam.

Bahkan lebih dari itu, para Pendidik (Pamong) Agama di  SMA TN selalu mendorong terbangunnya ummat yang memiliki etos kerja tinggi, disiplin, kreatif, produktif dan sikap humanis, selain tugas pokoknya memperkuat iman dan ibadahnya yang sesuai dengan agama masing-masing.

Scroll to Top