Siswa kelas X SMA Taruna Nusantara, Muhammad Adhara Muliawan, Rafif Septigamalt N dan Rasya Gustafio Priyanto bersama-sama menemui 3 tokoh yang berbeda.
Ketiga tokoh inspiratif yang telah memperkaya wawasannya adalah,
1. Tokoh dibidang Kesehatan Matra Laut yakni Laksamana Pertama TNI dr. Gigih Imanta., Sp.PD., M.M. yang menjabat Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut dr. Ramelan Surabaya yang ditemui pada hari Selasa, 27 Desembet 2022 pk. 10.00 s.d 12.00 di Ruang Kerja Ka RSPAL, IRJ dan IGD.
Pada kesempatan tersebut siswa diajak mengunjungi yankes di Instalasi Rawat Jalan dan yankes Instalasi Gawat Darurat, sehingga siswa dapat mengetahui bagaimana alur pasien berobat, baik di IRJ maupun di IGD.
Pesan beliau:
Siswa SMA TN harus menjadi siswa yang kuat dan hebat ! Tidak boleh ketinggalan jaman, karena pelayanan dibidang kesehatan sangat membutuhkan orang hebat dan cerdas untuk mengembangkan teknologi alat-alat kesehatan yang canggih.
2. Tokoh dibidang Kemiliteran Matra Laut (TNI AL) yakni Letkol Laut (P) Kurniawan Koes Atmadja, S.E. yang menjabat Komandan KRI Diponegoro-365 dan juga Alumni SMA Taruna Nusantara Angkatan 6 (TN-6).
KRI Diponegoro-365 merupakan kapal pertama dari Korvet kelas SIGMA milik TNI Angkatan Laut, yg bertugas sebagai kapal patroli dengan kemampuan anti-kapal permukaan, anti-kapal selam dan anti-pesawat udara, berpangkalan di Komando Armada II Surabaya.
Pertemuan “keluarga” antar TN 33 dengan TN 6 ini berlangsung pada hari Rabu, tgl. 28 Desember 2022 pk. 08.30 s.d 09.30 di Lounge Room Perwira KRI DPN-365.
Sebagai “Abang”, Letkol Kurniawan berpesan, walaupun kalian sudah berhasil di terima di SMA TN, tidak boleh terlena dan mudah puas. Belajarlah dan berjuanglah selalu untuk meraih cita-cita dan masa depanmu. “Jangan pernah menyerah”.
3. Tokoh dibidang Pemerintahan Daerah, yakni H. Ahmad Muhdlor Ali, S.IP. yang menjabat Bupati Sidoarjo (periode 2021 s.d sekarang) yang menerima siswa pada hari Rabu, 28 Desember 2022 pk. 11.00 s.d 13.00 di Ruang Tamu Bupati Sidoarjo.
Bupati berpesan, tidak boleh sombong, harus patuh, menyayangi dan menghargai orang tua terutama kepada Ibu, karena doa ibu adalah salah satu kunci sukses anak.
Untuk meraih cita-cita dan mendapatkan sesuatu yg diinginkan itu harus berusaha dan berjuang, tidak ada yg instan. Jangan tinggalkan agama krn agama akan menjaga kita dari melakukan hal-hal yg buruk.